kapilaritas

Pengertian kapilaritas

Dalam ilmu fisika kapilaritas dapat diartikan sebagai gejala naiknya zat cair melalui celah sempit atau pipa rambut. Celah sempit atau pipa rambut ini disebut sebagai pipa kapiler. kapilaritas sendiri disebabkan oleh adanya gaya adhesi & gaya kohesi antara zat cair dengan dinding pipa kapiler sehingga jika pembuluh kaca masuk ke dalam zat cair yang menyebabkan permukanan zat cair menjadi tidak rata atau tidak sama.

Pengaruh gaya adesi dan kohesi terhadap kapilaritas

Zat cair akan naik ke dalam pipa kapiler jika zat cair membasahi tabung, yaitu pada saat gaya adhesi zat cair lebih besar dari pada gaya kohesi. Hal ini dikarenakan gaya tegangan permukaan sepanjang dinding tabung bekerja ke arah atas. Ketinggian maksimum terjadi pada saat gaya tegangan permukaan setara atau sama dengan berat zat cair yang berada dalam pipa kapiler. Permukaan zat cair akan turun jika zat cair tidak membasahi tabung, yakni pada saat gaya kohesi lebih besar daripada gaya adesi.
Ketika permukaan zat cair naik dalam pipa kapiler sudut kontak yang terbentuk kurang dari 90 derajat & ketika permukaan zat cair turun dalam pipa kapiler maka sudut kontak yang terbentuk lebih dari 90 derajat. Sudut kontak ialah sudut yang terbentuk oleh lengkungan. Kohesi ialah gaya tarik menarik antara molekul-molekul dalam zat sejenis. Adesi ialah gaya tarik-menarik antara molekul-molekul zat yang tidak sejenis.

Berikut ini Contoh dari kapilaritas dalam kehidupan sehari-hari:

  1. Menetesnya air pada ujung kain ataupun ujung kertas.
  2. Naiknya minyak pada sumbu lampu minyak.
  3. Meresapnya air melalui dinding.
  4. Naiknya air & zat hara melalui akar pada tumbuhan hijau
  5. Menyebarnya tinta di atas permukaan kertas
  6. Air yang menggenang dapat diserap oleh kain pel maupun spons.

Hasil gambar untuk kapilaritas

sumber:
http://www.masterpendidikan.com/2016/02/pengertian-kapilaritas-dan-contohnya-dalam-kehidupan-sehari-hari.html

Komentar